Para pemuda Dusun Napal Desa Sidowaluyo Kecamatan Sidomulyo Kabupaten Lampung Selatan siap untuk berdamai dan hidup saling berdampingan dengan pemuda dari desa lainnya. Tragedi bentrokan antara dua kampung yang mengakibatkan luluhlantahnya dusun mereka pada Selasa (24/1) lalu telah memberikan pelajaran berharga bagi mereka.
"Kita hidup damai. Kita sama-sama warga negara Indonesia kenapa harus saling bertempur satu dengan lainnya," ungkap Komang Kanu, ketua pemuda Bali Hindu Dusun Napal, Jumat (27/1).
Menurutnya, para pemuda Dusun Napal tidak berniat untuk melakukan balas dendam terhadap peristiwa yang menghabiskan sekitar 60 rumah warga Dusun tersebut. Dan para pemuda, lanjutnya, penyerahkan proses rekonsiliasi (perdamaian) kepada tokoh masyarakat kedua desa.
"Kita hidup damai. Kita sama-sama warga negara Indonesia kenapa harus saling bertempur satu dengan lainnya," ungkap Komang Kanu, ketua pemuda Bali Hindu Dusun Napal, Jumat (27/1).
Menurutnya, para pemuda Dusun Napal tidak berniat untuk melakukan balas dendam terhadap peristiwa yang menghabiskan sekitar 60 rumah warga Dusun tersebut. Dan para pemuda, lanjutnya, penyerahkan proses rekonsiliasi (perdamaian) kepada tokoh masyarakat kedua desa.
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan Masukan Komentar Anda Di Bawah
Jangan Menulis Komentar Mengandung
SPAM, SARA, PORNO Atau KATA KASAR..!!!