BISAKAH update status Facebook memberitahukan tanda depresi seseorang? Studi terbaru menyebutkan, postingan emosional bisa menguak lebih dari apa yang kita pikirkan. Di antarateman Facebook selalu ada yang ‘rajin’ memposting status galau, foto, emoticon atau link artikel yang berupaya menggambarkan emosi
mereka saat itu.
Perilaku seperti ini bisa jadi adalah cara orang tersebut menarik perhatian. Tak jarang ada yang sudah sampai taraf menggangu hingga kita sampai harus menyembuniykan update mereka dari news feed, bahkan menghapusnya dari daftar teman! Namun menurut studi yang di lansir New York Times, berbagai postingan melodramatic seperti itu bisamenguak pertanda depresi sesungguhnya.
Sebagian orang saat ini menjadikan social media seperti Facebook, Twitter dan social media yang lain, menjadi tempat untuk curhat alias mencurahkan isi hati.Dan ini umumnya terjadi pada kalangan anak muda.Penelitian tahun lalu yang dilakukan University of Washington menyatakan, 30 persen dari siswa sekolah dan mahasiswa kerap memposting status yang memperlihatkan keputusasaan, rasa tidak berharga, gejala insomnia atau malah terlalu banyak tidur serta kesulitan berkonsentrasi. Semuaini, menurut kriteria American Psychiatric Association termasuk gejala depresi.“Anda bisa mengidentifikasi anak-anak muda maupun yang telah dewasa pengguna Facebook yang memperlihatkan tanda-tanda depresi yang sudah mulai beresiko,” Kata Dr Megan A Moreno, seorang peneliti dalamstudi ini.
Ketidak terbatasan internet memungkinkan fitur tertentu membantu orang-orang yang menunjukan perilaku ini meminta bantuan konseling secara online.Sayangnya, hanya 10 persen dari mereka yang melakukannya.

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan Masukan Komentar Anda Di Bawah

Jangan Menulis Komentar Mengandung
SPAM, SARA, PORNO Atau KATA KASAR..!!!